Kalurahan Giring

telah dilantiknya Kepala Desa menjadi Lurah serta Lurah sebagai Pemangku Keistimewaan maka tahapan penataan kelembagaan pemerintahan kalurahan selanjutnya adalah pelantikan Pamong Kalurahan oleh masing-masing Lurah. DP3AKBPMD yang membidangi pemerintahan kalurahan meminta agar Kalurahan mengatur jadwal pelaksanaan pelantikan Pamong Kalurahan di bawah koordinasi Kapanewon, sehingga seluruh kalurahan dapat menyelesaikan proses ini paling lambat 19 juni 2020. 

Pelantikan Pamong Kalurahan ini merupakan pelantikan ke dalam nomenklatur jabatan baru sebagaimana diatur dalam Peraturan Bupati Gunungkidul no 73 Tahun 2019 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kalurahan, dan diperbaharui dg peraturan bupati no 20 th 2020 yang telah ditindaklanjuti oleh seluruh desa melalui penerbitan Peraturan Desa tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kalurahan. Dalam pelaksanaannya, seluruh Aparatur Pemerintah Kalurahan mengenakan pakaian adat Jawa Yogyakarta. 

DP3AKBPMD Kabupaten gunungkidul monitoring pelaksanaan Pelantikan Pamong Kalurahan di sejumlah tempat termasuk di Kalurahan Giring, Kapanewon Paliyan pada hari Rabu 17 Juni 2020.

 Dengan telah dilakukannya Pelantikan Pamong Kalurahan ini, maka selain berganti penyebutan jabatan, juga terdapat perubahan tugas dan fungsi Pamong Kalurahan, termasuk pelaksanaan penugasan urusan bidang keistimewaan, yaitu di bidang kelembagaan, kebudayaan, pertanahan dan tata ruang.

Kalurahan Giring telah melaksanakan Pengukuhan dan Pelantikan Pamong Kalurahan kemarin pada Rabu 17 Juni 2020. Acara tersebut berlangsung di Balai Kalurahan Giring. 

Acara pelantikan dan pengukuhan Pamong Kalurahan Giring dihadiri oleh Lurah Giring,Pamong Kalurahan Giring, Panewu Paliyan , DP3AKBPMD Gunungkidul, BPD Giring, dan lembaga Kalurahan Giring, Polsek Paliyan dan Tamu undangan.

Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan pembacaan Keputusan Lurah Giring Tentang perubahan Nomenklatur/Penyebutan Jabatan Pamong Kalurahan dilanjutkan pengambilan sumpah Jabatan dan Pelantikan, Penandatanganan berita acara

Dalam sambutan Lurah Giring, Joko Tirto Wibowo mengatakan bahwa perubahan penyebutan nama ini harus diikuti dengan perubahan kinerja yang lebih baik. Jadilah abdi pamomong yang bisa momong, bisa momot.

“Saya meminta kepada Pamong Giring bahwa setelah pengukuhan dan pelantikan pamong Giring harus diikuti dengan perubahan kinerja yang lebih baik lagi”. Kata Joko Tirto Wibowo

Sementara itu Panewu Paliyan Yuliyadi Handoyo dalam sambutannya mengatakan sikap disiplin harus ditanamkan serta menekankan sikap rendah diri agar selalu diterapkan dan dilaksanakan oleh semua Pamong Kalurahan Giring.

Kepala DP3AKBPMD Gunungkidul Bapak Sudjoko juga menekankan bahwa apa yg disampaikan lurah maupun panewu memang benar adanya, dan perubahan nomenklatur sendiri bukan hanya berubah namanya itu semua harus diikuti sesuai makna yg terkandung dan filosofi pamong sebagai pamomong abdi masyarakat. Selanjutnya Sudjoko juga berharap terhadap BPD yang selanjutnya disebut BPK agar menjadi partner ship dalam pemerintahan kalurahan.

Seperti diketahui bahwa kegiatan pelantikan kembali lurah pada kamis 11 Juni 2020 dalam rangka penyesuaian penyebutan nama jabatan bagi lurah bahwa lurah sebagai pelaksana urusan keistimewaan.

Lurah nantinya juga akan bertanggungjawab atas pelaksanaan urusan keistimewaan, meliputi bidang kelembagaan, kebudayaan, pertanahan, dan tata ruang.

Penyesuaian perubahan nama jabatan tersebut adalah sbb:

Sekretaris Desa menjadi Carik

Kepala Urusan Umum dan Tata Usaha menjadi Kepala Urusan Tata Laksana

Kepala Urusan Keuangan menjadi Kepala Urusan Danarta

Kepala Urusan Perencanaan menjadi Kepala Urusan Pangripta

Kepala Seksi Pemerintahan menjadi Jagabaya

Kepala Seksi Kesejahteraan menjadi Ulu-Ulu

Kepala Seksi Pelayanan menjadi Kamituwa

Dukuh penyebutanya tetapDukuh